Sabtu, 07 April 2012
Kesatuan Bahasa
Nah, bagi sobat Urgensitarbiyahislam, judul artikel ini berat ya ? Sebenarnya nggak kok. Kenapa judul ini saya posting ? tanya aja ama oom Google ? He..he…he… Eh, tentunya gini sob…sebagai seorang muslim kita kan udah mengucapkan syahadat to….karena itulah syarat pintu gerbang masuk islam. Setelah kita berislam kita juga harus tau apa itu islam. Islam itu syumul atau universal, komplit atau kompherehensif, pokoe islam itu YES…YES….juga Islam adalah ‘aqidah, ‘ibadah dan ákhlak. Sedangkan bahasa adalah ungkapan dari pengertian ini. Ia adalah wasilah (media) bukan ghayah (tujuan). Karena itu setiap Nabi diutus dengan bahasa kaumnya, sebagaimana firman-Nya :
وَمَآ اَرْسَلٍنَا مِنْ رَسُوْلٍ إِلاَّبِلِسَانِ قَوْمِهِ ( إبراهم : 4 )
“ dan tidaklah Kami utus dari seorang Rasul melainkan denga bahasa kaumnya, untuk menjelaskan kepada mereka” ( QS. Ibrahim : 4 )
Allah SWT menjelaskan di dalam Al-Quran bahwa di antara tanda-tanda kebesaran-Nya adalah menciptakan langit, bumi dan beraneka ragam bahasa dan warna kulit, sebagaimana firman-Nya :
ومِنْ اَيَةِ خَلْقُ السَّمَوات وَالاَرضِ وَاخْتَلاَفُ اَلْسِنَتِكُمْ وَاَلْوَانِكُمْ إِنَّ فِى ذَالِكَ لَاَيَتِ لِلْعَالَمِيْنَ ( الروم : 22 )
“ Dan di antara tanda-tanda kekuasaan-Nya ialah menciptakan langit dan bumi dan berlain-lainan bahasamu dan warna kulitmu. Sesungguhnya pada yang demikan itu benar-benar terdapat tanda-tanda bagi orang-orang yang Mengetahui.” ( QS. Rum : 22 )
Dengan demikian, pluralitas bahasa merupakan seuatu yang wajar. Sedangkan Islam dan Al-Qurab, sebagai risalah Muhammad saw, turun dalam bahasa Arab. Dan manusia seluruhnya berkewajiban menerima dan menjalankan risalah ini. Padahal, risalah ini dapat difahami hanya dengan melalui bahasa Arab. Maka sangat logis kalau bahasa Arab menjadi bahasa resmi umat Islam seluruh dunia. Sebab, hanya bahasa Arab satu-satunya bahasa yang digunakan dalam Islam. Sehubungan dengan ini Imam Syafii berkata : “
“ Sesungguhnya Allah SWT mewajibkan seluruh bangsa-bangsa untuk mempelajari bahasa Arab karena ia merupakan bahasa Al-Quran”
Sedangkan para pengikut Imam Hanafi mengatakan bahwa ,
“ Bahasa Arab itu mempunyai keutamaan atas seluruh bahasa-bahasa di dunia. Bahasa Arab adalah bahasa penduduk Syurga. Barangsiapa mempelajarinya atau mengajarkan kepada orang lain, maka ia akan diganjar (mendapatkan pahala :pen)”
Selain itu, apabila penguasaan bahasa Arab seseorang baik, ia akan lebih mampu memahami Islam. Karena itu sepatutnya bangsa-bangsa di dunia ini memahami bahasa Arab, sebagaimana dikatakan Imam Syafii di atas. Keberadaan bahasa Arab sebagai bahasa resmi umat Islam ini tidaklah berarti menghapus bahasa-bahasa lainnya. Tetapi persoalannya adalah, umat Islam harus memiliki bahasa yang yang sama, yang dipahami sama, dan yang logis adalah hanya bahasa Arab itu. Hal ini dikarenakan juga setiap membaca Al-Quran, maka yang dibaca adalah bahasa Arab, mempelajari hadits, yang dibaca adlaah Bahasa Arab, sholat juga menggunakan bahasa Arab sehingga mempelajari bahasa Arab adalah ibadah. Ini bukan berarti fanatisme (ashobiyah) terhadap Arab, tetapi ini adalah kemuliaan mempelajari Islam. Rasulullah SAW bersabda :
يَاايها النّاس إنّ الرّبّ واحد وإنّ الدّين واحد وليست العربية بأحدكم من أب ولا ام وانما هى اللسان فمن تكلم بالعربية فهو عربيٌّ
“ wahai manusia, sesungguhnya Rabb itu satu, bapak manusia itu satu dan agama itu satu. Bukankah bahasa Arab itu karena di antara kamu dari bapak-bapak atau ibu orang Arab ? Tetapi ia adalah lisan. Barang siapa berbicara dengan bahasa Arab, maka dia seorang Arab”
Nah,lho….kalau udah gitu, sebagai muslim yang mau menjadi baik tentunya kita harus mempelajari bahasa arab semampunya karena dengan itu kita bisa memahami Islam secara kaffah….gimana sob…tul kan ?
0 komentar
Posts a comment
Silahkan tuliskan komentar anda (yang baik ya...:-))